'HIKMAH BERDIAM DIRI' |
"Barangsiapa diam maka ia teerlepas dari bahaya"
[riwayat AT-TARMIZI]
Manusia berbicara setiap masa. Bicara yang baik akan membawa keselamatan dan kebaikan kepada manusia. Jika bicara tidak mengikut adabnya, manusia sndiri akan merana di dunia dan di akhirat. Di dunia akan dibenci oleh manusia lain manakala di akhirat bicara yang menyakitkan orang lain akan menyebabkan kita terseksa kekal abadi di dalam neraka Allah.
"Barangsiapa yang banyak perkataannya, nescaya banyaklah silapnya. Barangsiapa yang banyak silapnya, nescaya banyaklah dosanya. Dan barangsiapa yang banyak dosanya, nescaya neraka lebih utama baginya"
[riwayat ABU NAIM]Bagi mereka yang beriman, lidah yang dikurniakan oleh Allah itu tidak digunakan untuk berbicara sesuka hati dan sia-sia. Sebaliknya digunakan untuk mengeluarkan mutiara-mutiara yang berhikmah.
Oleh itu, DIAM adalah benteng bagi lidah manusia daripada mengucapkan perkataan yang sia-sia..
"Barangsiapa yang beriman kepada Allah dan hari akhirat, maka hendaklah dia berkata baik atau diam"
[riwayat AT-TARMIZI]
Manusia tidak akan dapat mengalahkan syaitan kecuali dengan diam. Jalan yang terbaik ialah diam kalau kita tak dapat bercakap kearah perkara2 yang baik. Bicara yang baik ialah lambang hati yang baik dan bersih yang bergantung kepada kekuatan iman pada diri manusia..
~wallahu'alam~
No comments:
Post a Comment